UI Menduduki Peringkat 50 Besar Asia !
Sabtu, Mei 30, 2009
0
komentar
Lembaga pemeringkat universitas dunia, Times Higher Education (THES), mengumumkan, Universitas Indonesia (UI) menduduki peringkat ke-50 besar di Asia, sedangkan Universitas Gajah Mada (UGM) peringkat ke-63 Asia dan Institut Teknologi Bandung (ITB) peringkat ke-80 Asia.
Wakil Kepala Humas UI Devie Rahmawati di Depok, mengatakan, posisi ini menempatkan UI unggul di atas universitas-universitas dalam negeri, tetapi berada di bawah beberapa universitas negara Asia lain, seperti Keio University, Jepang (ke-19); University of the Philippines (ke-22); Osaka University (ke-24); dan Shanghai Jiao Tong University (ke-32). Sejumlah universitas lain yang peringkatnya dibawah UI, yaitu Pusan University, Korsel (ke-58); University of Delhi (ke-60); Tokyo University of Science (ke-67); dan Tokyo University of Agriculture and Tech (ke-93).
Menurut dia, saat ini tercatat ada 29 metodologi pemeringkatan universitas, tetapi hanya ada tiga pemeringkatan yang memiliki reputasi internasional, yaitu Times Higher Education (THES), Sanghai Jiao Tong University, dan Webometrics. Ia menjelaskan, melalui pemeringkatan, setiap universitas akan memiliki panduan obyektif untuk memetakan keunggulan dan kelemahan antar-PT di seluruh dunia. Hal ini dimungkinkan karena peningkatan prestasi setiap tahun hanya dapat dilakukan bila secara konsisten memenuhi kriteria-kriteria penilaian.
THES sendiri dalam melakukan evaluasi prestasi universitas di Asia menggunakan sembilan indikator, yaitu mengukur kualitas penelitian (academic per review) lewat survei di kalangan akademik dengan pembobotan senilai 30 persen. Kedua, rasio staf pengajar dan mahasiswanya (student faculty ratio) dengan bobot 20 persen. Ketiga, citations per paper, yaitu seberapa banyak penelitian universitas terkait dikutip (bobot 15 persen). Keempat, employer review, sebuah survei untuk menguak informasi tentang kesiapan kerja lulusan (bobot 10 persen). Kelima, papers per faculty (15persen). Keenam, inbound exchange students (2,5 persen). Ketujuh, outbound exchange students (2,5 persen). Kedelapan, international students (2,5 persen) dan kesembilan, international faculty(2,5 persen).
Selain itu, juga terdapat lima bidang akademik yang menjadi subyek penilaian, yaitu arts dan humanities, engineeringdan IT, life sciences dan biomedicine, natural sciences, serta social sciences. Saat ini UI berada di peringkat 18 besar Asia untuk kategori social sciences.
Wakil Kepala Humas UI Devie Rahmawati di Depok, mengatakan, posisi ini menempatkan UI unggul di atas universitas-universitas dalam negeri, tetapi berada di bawah beberapa universitas negara Asia lain, seperti Keio University, Jepang (ke-19); University of the Philippines (ke-22); Osaka University (ke-24); dan Shanghai Jiao Tong University (ke-32). Sejumlah universitas lain yang peringkatnya dibawah UI, yaitu Pusan University, Korsel (ke-58); University of Delhi (ke-60); Tokyo University of Science (ke-67); dan Tokyo University of Agriculture and Tech (ke-93).
Menurut dia, saat ini tercatat ada 29 metodologi pemeringkatan universitas, tetapi hanya ada tiga pemeringkatan yang memiliki reputasi internasional, yaitu Times Higher Education (THES), Sanghai Jiao Tong University, dan Webometrics. Ia menjelaskan, melalui pemeringkatan, setiap universitas akan memiliki panduan obyektif untuk memetakan keunggulan dan kelemahan antar-PT di seluruh dunia. Hal ini dimungkinkan karena peningkatan prestasi setiap tahun hanya dapat dilakukan bila secara konsisten memenuhi kriteria-kriteria penilaian.
THES sendiri dalam melakukan evaluasi prestasi universitas di Asia menggunakan sembilan indikator, yaitu mengukur kualitas penelitian (academic per review) lewat survei di kalangan akademik dengan pembobotan senilai 30 persen. Kedua, rasio staf pengajar dan mahasiswanya (student faculty ratio) dengan bobot 20 persen. Ketiga, citations per paper, yaitu seberapa banyak penelitian universitas terkait dikutip (bobot 15 persen). Keempat, employer review, sebuah survei untuk menguak informasi tentang kesiapan kerja lulusan (bobot 10 persen). Kelima, papers per faculty (15persen). Keenam, inbound exchange students (2,5 persen). Ketujuh, outbound exchange students (2,5 persen). Kedelapan, international students (2,5 persen) dan kesembilan, international faculty(2,5 persen).
Selain itu, juga terdapat lima bidang akademik yang menjadi subyek penilaian, yaitu arts dan humanities, engineeringdan IT, life sciences dan biomedicine, natural sciences, serta social sciences. Saat ini UI berada di peringkat 18 besar Asia untuk kategori social sciences.
Sumber : http://kumpulan-artikel-menarik.blogspot.com/2009/05/ui-menduduki-peringkat-50-besar-asia.html
0 komentar:
Posting Komentar
Pilih